Selain berbagai cerita-cerita lucu yang menarik dan bikin ngakak kali ini penulis akan share tentang perjalanan ke sabang.Sabang,sebuah pulau yang tidak terlalu besar yang berada di ujung aceh,atau yang lebih di kenal dengan sebutan awal dari indonesia.Selain memiliki pemandangan alam yang mengagumkan tidak salah menjadi tempat wisata yang terkenal yang ramai di kunjungi wisatawan lokal atau mancanegara.
Perjalanan menuju kota sabang dapat di tempuh via kapal feri,yang pelabuhannya terletak di pelabuhan ulee lhue yang bisa di tempuh sekita 15 menit dari kota banda aceh.
Dalam satu hari biasanya kapal motor peri(KM.peri) biasanya berangkat jam 10.00 pagi dan 14.00 siang hari,karena penumpang yang selalu ramai sehingga kita harus datang lebih awal atau menunggu besok harinya.
Perjalanan menuju sabang sekita 1-2 jam di atas kapal peri,disini kita mulai perjalanan untuk menikmati suasana di atas kapal peri,pemandangan nya memang hanya pemandangan laut biasa tapi bagi yang pertama kali menyebrang pulau dengan kapal peri ini bisa jadi pengalaman yang cukup menantang dan jadi pengalaman kurang menyenangkan jika mabuk laut,bayangin kalo harus mual-mual diatas kapal,pasti ngerepotin jadi nya tapi tentu saja itu tidak akan menghentikan petualang kita.
Para traveler biasanya tiba di pelabuhan sore hari menjelang malam jika kita berangkat naik kapal siang,tentunya hal pertama yang harus di pikirkan adalah penginapan,tenang,,,,sabang lebih di kenal kota wisata jadi yang nama nya penginapan pasti bisa di temukan dengan mudah.kota sabang terletak agak jauh dari pelabuhan,butuh waktu sekitar 20-30 menit dari pelabuhan,di kota inilah kita akan menyewa hotel atau hanya sekedar kamar tidur bagi petualang dengan budget pas-pas an,selain hotel ada juga losmen,tapi untuk yang terakhir ini penulis belum cobain.
Traveler biasanya memulai perjalanan dengan mengunjungi titik nol kilometer,di titik ini lah awal dari pengukuran panjang indonesia,seperti dalam lagu "sabang sampai merauke",disini penulis hanya memberikan judul lagunya,mungkin pembaca bisa lanjut nyanyinya,,,heheheeee
Kembali ke sabang,di butuhkan waktu sekitar 1 jam menuju nol kilometer yang di jamin lelah berkendara akan terbayarkan jika sudah melihat keindahan di titik nol kilometer,buat pecinta selfi dan poto-poto,its time show,,,,
Selanjutnya kita menuju iboh,ini lah surga para pecinta diving,bagi yang tidak mahir diving bisa juga menikmati suasana bawah laut dengan snorkling,untuk peralatan bisa di sewa,penulis lebih suka snorkling dari pada diving,selain tidak mahir diving juga harga sewa peralatan yang lebih ramah kantong,sesuai moto penulis,have fun with low money,hehehehe,,,
Di iboh kita juga bisa menyewa rumah inap atau lebih di kenal dengan bungalow,ni penulis bagi tips cari penginapan bungalow yang harga kompetitif adalah yulibungalow,letaknya memang agak jauh berjalan kaki(harus jalan kaki karena tidak bisa di lalui kendaraan) tapi pelayanan disini memuaskan,selain pemandangannya indah juga sudah di lengkapi dengan peralatan snorkling dan perahu boat bagi yang ingin melihat sea garden atau kebun laut yang memang indah.
Bungalow nya sendiri berdiri langsung di pinggir pantai menghadap laut,kamu bisa bayangin tu suasan di sore hari,tenang dan nyaman.
Sebenarnya masih banyak lagi tempat wisata yang bisa di kunjungi di sabang,penulis
hanya berbagi tulisan ini saja karena pada kesempatan traveling kali ini planing memang hanya ingin menikmati snorkling bawah laut.
Setelah selesai menikmati semua yang indah di sabang saatnya penulis untuk kembali dan mengakhiri perjalanan ini,tentu saja pelabuhan sabang adalah tempat terakhir untuk mengucapkan good bay,meninggalkan bungalow di siang hari untuk menunggu kapal peri jadwal siang,oh iya,kapal feri berangkat dari sabang sekitar jam 4 sore jadi bagi pecinta traveling semua jadwal harus di sesuaikan.
Dalam satu hari biasanya kapal motor peri(KM.peri) biasanya berangkat jam 10.00 pagi dan 14.00 siang hari,karena penumpang yang selalu ramai sehingga kita harus datang lebih awal atau menunggu besok harinya.
Perjalanan menuju sabang sekita 1-2 jam di atas kapal peri,disini kita mulai perjalanan untuk menikmati suasana di atas kapal peri,pemandangan nya memang hanya pemandangan laut biasa tapi bagi yang pertama kali menyebrang pulau dengan kapal peri ini bisa jadi pengalaman yang cukup menantang dan jadi pengalaman kurang menyenangkan jika mabuk laut,bayangin kalo harus mual-mual diatas kapal,pasti ngerepotin jadi nya tapi tentu saja itu tidak akan menghentikan petualang kita.
Para traveler biasanya tiba di pelabuhan sore hari menjelang malam jika kita berangkat naik kapal siang,tentunya hal pertama yang harus di pikirkan adalah penginapan,tenang,,,,sabang lebih di kenal kota wisata jadi yang nama nya penginapan pasti bisa di temukan dengan mudah.kota sabang terletak agak jauh dari pelabuhan,butuh waktu sekitar 20-30 menit dari pelabuhan,di kota inilah kita akan menyewa hotel atau hanya sekedar kamar tidur bagi petualang dengan budget pas-pas an,selain hotel ada juga losmen,tapi untuk yang terakhir ini penulis belum cobain.
Traveler biasanya memulai perjalanan dengan mengunjungi titik nol kilometer,di titik ini lah awal dari pengukuran panjang indonesia,seperti dalam lagu "sabang sampai merauke",disini penulis hanya memberikan judul lagunya,mungkin pembaca bisa lanjut nyanyinya,,,heheheeee
Kembali ke sabang,di butuhkan waktu sekitar 1 jam menuju nol kilometer yang di jamin lelah berkendara akan terbayarkan jika sudah melihat keindahan di titik nol kilometer,buat pecinta selfi dan poto-poto,its time show,,,,
Selanjutnya kita menuju iboh,ini lah surga para pecinta diving,bagi yang tidak mahir diving bisa juga menikmati suasana bawah laut dengan snorkling,untuk peralatan bisa di sewa,penulis lebih suka snorkling dari pada diving,selain tidak mahir diving juga harga sewa peralatan yang lebih ramah kantong,sesuai moto penulis,have fun with low money,hehehehe,,,
Di iboh kita juga bisa menyewa rumah inap atau lebih di kenal dengan bungalow,ni penulis bagi tips cari penginapan bungalow yang harga kompetitif adalah yulibungalow,letaknya memang agak jauh berjalan kaki(harus jalan kaki karena tidak bisa di lalui kendaraan) tapi pelayanan disini memuaskan,selain pemandangannya indah juga sudah di lengkapi dengan peralatan snorkling dan perahu boat bagi yang ingin melihat sea garden atau kebun laut yang memang indah.
Bungalow nya sendiri berdiri langsung di pinggir pantai menghadap laut,kamu bisa bayangin tu suasan di sore hari,tenang dan nyaman.
Sebenarnya masih banyak lagi tempat wisata yang bisa di kunjungi di sabang,penulis
hanya berbagi tulisan ini saja karena pada kesempatan traveling kali ini planing memang hanya ingin menikmati snorkling bawah laut.
Setelah selesai menikmati semua yang indah di sabang saatnya penulis untuk kembali dan mengakhiri perjalanan ini,tentu saja pelabuhan sabang adalah tempat terakhir untuk mengucapkan good bay,meninggalkan bungalow di siang hari untuk menunggu kapal peri jadwal siang,oh iya,kapal feri berangkat dari sabang sekitar jam 4 sore jadi bagi pecinta traveling semua jadwal harus di sesuaikan.
ini beberapa foto tentang keindahan sabang
---------------------------------------------------------------------------------------------I
